NO :
009/MP.K/21.8/ADRP/ed.2/2014
HAL : ANALISA DAN RISET PEMASARAN
Jenis-jenis
pasar
Ø Jenis pasar menurut bentuk
kegiatannya
Ø Jenis pasar menurut cara transaksinya
Ø Jenis – Jenis Pasar menurut jenis barangnya
Ø Jenis – Jenis Pasar menurut keleluasaan
distribusi
Ø jenis-jenis pasar menurut waktunya
Ø Jenis-jenis pasar menurut barang
yang diperjualbelikan
1.
Jenis
pasar menurut bentuk kegiatannya
Pasar Nyata
Pasar nyata adalah pasar yang memiliki tempat
untuk bertemunya para pembeli dan
penjual sehingga dapat menyelenggarakan transaksi jual beli. Contoh pasar
tradisional dan pasar swalayan.
Pasar Abstrak
Pasar abstrak adalah pasar yang memiliki
tempat untuk bertemunya para pembeli dan
penjual yang menyelenggarakan kegiatan transaksi jual beli barang, namun
barang-barang yang di transaksikan tidak berada pada tempat tersebut. Contoh
pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.
MO : Pasar
dilihat dari bentuknya ialah pasar yang dapat tertangkap oleh panca indra
sehingga bisa sebut sebagai pasar nyata
(keliatan) dan pasar abstrak (tidak keliatan). Di pasar nyata kita sudah bisa
melihat secara jelas barang-barang yang akan di transaksikan berada pada
tempatnya, sementara sebaliknya.
2.
Jenis
pasar menurut cara Transaksinya.
Pasar Tradisional
Pasar
tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dimana para penjual dan
pembeli dapat mengadakan tawar menawar secara langsung. Barang-barang yang
diperjual belikan adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok.
Pasar
Modern
Pasar
modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjual belikan
dengan harga pas dan dengan layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini
adalah di mal, plaza, dan tempat-tempat
modern lainnya.
MO : Intinya adalah kalau kita melihat dari
sisi jenis transaksinya maka pada pasar modern barang-barang diperjual belikan
dengan harga pas dan sebaliknya pada pasar tradisional boleh ditawar.
3. Jenis–Jenis Pasar menurut jenis barangnya
Beberapa
pasar hanya menjual satu jenis barang tertentu , misalnya pasar hewan, pasar
sayur, pasar buah,pasar ikan dan daging serta pasar loak.
4. Jenis – Jenis Pasar menurut keleluasaan distribusi
• Pasar
setempat
• Pasar
daerah / Lokal
• Pasar
Nasional dan
• Pasar
Internasional
5. Jenis-jenis
pasar menurut waktunya
Pasar
harian
Pasar
mingguan
Pasar
bulanan
Pasar
tahunan
6.
Jenis-jenis pasar menurut barang
yang diperjual belikan
+
Pasar barang konsumsi adalah pasar yang memperjualbelikan barang-barang konsumsi
untuk memenuhi kebutuhan manusia.
+
Pasar sumber daya produksi adalah pasar yang memperjualbelikan faktor-faktor
produksi, seperti tenaga kerja, tenaga ahli, mesin-mesin, dan tanah.
Struktur pasar
struktur pasar Dibagi kedalam beberapa bagian
yaitu:
ü Pasar persaingan sempurna
ü Pasar persaingan tidak sempurna
Ciri-ciri
pasar persaingan sempurna
- Terdapat banyak sekali penjual (perusahaan) dan pembeli.
- Produk-produk homogen (persis sama).
- Bebas keluar masuk pasar.
- Penjual dan pembeli mengetahui kondisi pasr secara sempurna.
- Faktor-faktor produksi bergerak bebas.
- Tidak ada campur tangan pemerintah.
MO : Contoh pasar
persaingan sempurna antara lain pasar hasil-hasil pertanian.
Kelebihan pasar persaingan sempurna
1. Pada
pasar persaingan sempruna tidak tampak kegiatan saling menyaingi antar pembeli
2. Penjual
tidak mungkin mengadakan persaingan harga dengan maksud merebut pasar.
3. Barang
yang ditawarkan penjual akan laku berapa pun jumlahnya tanpa mengalami
penurunan harga.
4. Tidak
mungkin mengugah bentuk barang untuk membuat pasar karena adanya homogenitas
barang.
5. Informasi
tentang pasar telah diketahui oleh saingan usaha dan usaha untuk menyaingi
perusahaan lainnya juga tidak menghasilkan apa-apa, karena jumlah saingan sangat
tidak terbatas.
6. Konsumen tidak perlu beradu tegang tentang
tawar-menawar harga barang karena harga tidak dapat dipengaruhi oleh siapapun.
kelemahan pasar persaingan sempurna
- Tidak mendorong inovasi
- Membatasi pilihan konsumen
- Distribusi pendapatan yang tidak merata/ tidak seimbang.
Pasar
persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan
sempurna dibagi menjadi 3 yaitu :
Pasar
monopoli, persaingan monopolistik, dan oligopoli.
Pasar Persaingan Monopoli
MO : Pasar monopoli adalah pasar yang
terjadi apabila seluruh penawaran terhadap sejenis barang pada pasar dikuasai
oleh seorang penjual atau sejumlah penjual tertentu. Pada pasar monopoli
terdapat ciri-ciri berikut ini :
a) Hanya ada satu penjual sebagai pengambil keputusan harga (melakukan monopoli pasar).
b) Penjual lain tidak ada yang mampu menyaingi dagangannya.
c) Pedagang lain tidak dapat masuk karena ada hambatan dengan undang-undang atau karena teknik yang canggih.
d) Jenis barang yang diperjualbelikan hanya semacam.
e) Tidak adanya campur tangan pemerintah dalam penentuan harga, contoh: PT Pertamina (persero), PT Perusahaan Listrik Negara (persero), dan PT Kereta Api (persero).
Kebaikan pasar monopoli:
A. Untung penjual tinggi.
B. Produk yang menguasai hajat hidup orang diatur pemerintah.
Kelemahan monopoli:
A. Pembeli tidak punya pilihan lagi untuk membeli barang.
B. Terjadi eksploitasi pembeli.
A. Untung penjual tinggi.
B. Produk yang menguasai hajat hidup orang diatur pemerintah.
Kelemahan monopoli:
A. Pembeli tidak punya pilihan lagi untuk membeli barang.
B. Terjadi eksploitasi pembeli.
Pasar
Persaingan Monopolistik
MO : Pasar
persaingan monopolistik adalah pasar dengan banyak penjual yang menghasilkan
barang yang berbeda corak.
ex : perusahaan motor honda membuat motor yang irit. Sedangkan yamaha membuat motor yang bertenaga.
ciri-cirinyasebagai berikut :
a) Terdiri atas banyak penjual dan banyak pembeli.
b) Barang yang dihasilkan sejenis, hanya coraknya berbeda. Contoh: sabun, pasta gigi, dan minyak goreng.
c) Terdapat banyak penjual yang besarnya sama, sehingga tidak ada satu penjual yang akan menguasai pasar.
d) Penjual mudah menawarkan barangnya di pasar.
e) Penjual mempunyai sedikit kekuasaan dalam menentukan dan memengaruhi harga pasar.
f) Adanya peluang untuk bersaing dalam keanekaragaman jenis barang yang dijual.
ex : perusahaan motor honda membuat motor yang irit. Sedangkan yamaha membuat motor yang bertenaga.
ciri-cirinyasebagai berikut :
a) Terdiri atas banyak penjual dan banyak pembeli.
b) Barang yang dihasilkan sejenis, hanya coraknya berbeda. Contoh: sabun, pasta gigi, dan minyak goreng.
c) Terdapat banyak penjual yang besarnya sama, sehingga tidak ada satu penjual yang akan menguasai pasar.
d) Penjual mudah menawarkan barangnya di pasar.
e) Penjual mempunyai sedikit kekuasaan dalam menentukan dan memengaruhi harga pasar.
f) Adanya peluang untuk bersaing dalam keanekaragaman jenis barang yang dijual.
Kelebihan pasar monopolistik:
A. Penjual tak sebanyak pasar persaingan sempurna.
B. Produsen terpacu untuk berkreatifitas.
Kelemahan pasar monopolistik:
A. Biaya mahal untuk ke pasar monopolistik. Karena produsen perlu mengadakan riset untuk pengembangan produk.
B. Persaingan berat karena pasar dikuasai oleh pesaing ternama.
Pasar
Oligopoli
MO : Pasar oligopoli adalah pasar yang hanya
terdiri atas beberapa penjual untuk suatu barang tertentu, sehingga antara
penjual yang satu dengan yang lainnya bisa memengaruhi harga.
Contoh:
perusahaan menjual mobil dan sepeda motor, perusahaan rokok, industri telekomunikasi, dan perusahaan semen.
perusahaan menjual mobil dan sepeda motor, perusahaan rokok, industri telekomunikasi, dan perusahaan semen.
Pasar oligopoli mempunyai ciri-ciri
berikut ini :
a) Hanya terdapat sedikit penjual, sehingga keputusan dari salah satu penjual akan memengaruhi penjual lainnya.
b) Produk-produknya berstandar.
c) Kemungkinan ada penjual lain untuk masuk pasar masih terbuka.
d) Peran iklan sangat besar dalam penjualan produk perusahaan.
Keburukan pasar oligopoli:
A. Keuntungan terlalu besar bagi produsen dlm jangka waktu panjang.
B. Timbul inefisiensi produksi
a) Hanya terdapat sedikit penjual, sehingga keputusan dari salah satu penjual akan memengaruhi penjual lainnya.
b) Produk-produknya berstandar.
c) Kemungkinan ada penjual lain untuk masuk pasar masih terbuka.
d) Peran iklan sangat besar dalam penjualan produk perusahaan.
Keburukan pasar oligopoli:
A. Keuntungan terlalu besar bagi produsen dlm jangka waktu panjang.
B. Timbul inefisiensi produksi
Ciri-ciri
pasar persaingan tidak sempurna
a.
Terdapat sedikit penjual banyak pembeli atau sebaliknya
b. Masing-masing penjual dapat bersatu untuk menguasai pasar
c. Pembeli tidak bebas untuk menentukan pilihannya, karena sedikitnya penjual yang ada di pasar
d. Barang yang diperdagangkan homogen.
b. Masing-masing penjual dapat bersatu untuk menguasai pasar
c. Pembeli tidak bebas untuk menentukan pilihannya, karena sedikitnya penjual yang ada di pasar
d. Barang yang diperdagangkan homogen.
Pemasaran
Pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk
memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. (Philip Kotler ).
Fungsi
Pokok kegiatan Pemasaran
a. Pembelian
MO : Pembelian bertujuan untuk memilih
barang-barang yang dibeli untuk digunakan dalam perusahaan dengan harga,
pelayanan dari penjual dan kualitas produk tertentu.
b. Penjualan
MO : Penjualan merupakan kegiatan pokok pada
pemasaran. Penjualan akan mempengaruhi nilai turunnya pendapatan perusahaan.
Target penjualan yang baik akan menjadi keuntungan sebuah perusahaan.
c. Penyimpanan
MO : Penyimpanan adalah kegiatan menyimpan
barang pada saat barang selesai diproduksi sampai pada saat barang-barang
tersebut dikonsumsi.
d. Pengangkutan
MO : Pengangkutan merupakan suatu kegiatan
memindahkan barang dari tempat barang dihasilkan ke tempat barang itu
dikonsumsi.
e.
Pembelanjaan
MO : Pembelanjaan merupakan salah satu fungsi
untuk mendapatkan modal baik dari suplier bahan baku maupun dana kredit jangka
pendek dari bank.
f.
Penanggunagan Resiko
MO : Penanggungan resiko berfungsi untuk
menghindari dan mengurangi risiko yang berkaitan dengan pemasaran barang.
Misalnya, risiko kebakaran dan risiko merosotnya harga penjualan.
g.
Standarisasi dan Grading
Standarisasi merupakan
kegiatan menentukan batas-batas dasar dalam bentuk khusus terhadap
berang-barang baik berdasarkan pada jumlah, kualitas, kapasitas, maupun ukuran
fisik barang.
Misalnya, ukuran kapasitas (1 liter untuk oli).
Grading merupakan kegiatan dalam
mengelompokkan barang ke dalam standar kualitas yang diakui secara
internasional. Kegiatan grading dapat dilakukan dengan cara memeriksa dan
menyortir dengan alat maupun pancaindra. Grading biasanya dilakukan pada
barang-barang hasil pertanian, perkebunan perikanan, perkebunan.
h.
Pengumpulan Informasi Pasar
MO : Pengumpulan informasi pasar merupakan
kegiatan mengumpulkan dan menafsirkan keterangan-keterangan mengenai barang
yang beredar di pasar.
TUJUAN PEMASARAN
Tujuan Pemasaran adalah
mengenal dan memahami pelanggan sedemikian rupa sehingga produk yang di jual
akan cocok sesuai dengan keinginan pelanggan,sehingga produk tersebut dapat
terjual dengan sendirinya.
ARTI FUNGSI
MANAJEMEN PEMASARAN
Di dalam fungsi manajemen pemasaran ada kegiatan
menganalisis yaitu analisis yang dilakukan untuk mengetahui pasar dan
lingkungan pemasarannya, sehingga dapat diperoleh seberapa besar peluang untuk
merebut pasar.
Langkah-langkah
dalam Observasi
a. Harus
diketahui di mana observasi itu dapat dilakukan.
b. Harus ditentukan
dengan pasti siapa saja yang akan diobservasi.
c. Harus diketahui
dengan jelas data-data apa saja yang diperlukan.
d. Harus diketahui
bagaimana cara mengumpulkan data agar berjalan mudah dan lancar.
e. Harus diketahui
tentang cara mencatat hasi! observasi, seperti telah menyediakan buku catatan,
kamera, tape recorder, dan alat-alat tulis lainnya.
Sumber :
http://Kewirausahaan%20%C2%BB%20Pengertian%20Pemasaran%20dan%20Fungsi%20Pokok%20Pemasaran%20_%20Pemasaran%20Produk%20dan%20Jasa.htm